Cara memindahkan eSIM dari satu ponsel ke ponsel lain
Jika Anda sudah mengaktifkan eSIM di ponsel atau berencana mengaktifkan eSIM, dalam tutorial ini Anda akan mempelajari cara memindahkan eSIM dari ponsel yang rusak atau hilang ke ponsel lain.
Banyak pemilik ponsel bahkan tidak berpikir untuk menggunakan eSIM, meskipun perangkat mereka mendukung fitur ini. Hambatan utama datang dari tidak mengetahui teknologi ini, dan mereka takut jika telepon rusak, mereka juga akan kehilangan nomor telepon. Tanpa mengetahui bagaimana Anda dapat memindahkan eSIM dari telepon yang rusak ke telepon lain.
Sebenarnya saya baru-baru ini berdiskusi dengan seseorang yang mengatakan bahwa di iPhone 14 Pro, meskipun saya memiliki slot SIM fisik, saya lebih memilih eSIM. Bagaimana? Dan jika terjadi sesuatu pada ponsel, bagaimana cara memindahkan kartu SIM ke yang lain?". Kemudian saya paham betul, bahwa mereka yang mempunyai kesempatan menggunakan eSIM, tidak melakukannya karena tidak mengetahui cara kerja teknologi ini.
Sebelum melihat bagaimana cara memindahkan eSIM dari ponsel yang rusak atau hilang ke ponsel lain, mari kita lihat apa yang dimaksud dengan eSIM dan apa saja kelebihan dari teknologi ini.
Apa yang dimaksud dengan eSIM?
eSIM (embedded SIM) adalah teknologi telekomunikasi yang memungkinkan pengguna mengaktifkan dan mengelola langganan jaringan tanpa memerlukan kartu SIM fisik. Daripada memasukkan kartu SIM ke telepon, pengguna dapat mengaktifkan dan mengelola langganan jaringan melalui proses perangkat lunak.
eSIM dikembangkan oleh GSMA, organisasi yang mewakili kepentingan operator jaringan seluler secara global. eSIM pertama kali diperkenalkan pada tahun 2016, ketika GSMA menerbitkan spesifikasi pertama untuk teknologi tersebut. Pada tahun 2018, ponsel pertama yang menyertakan dukungan eSIM dirilis oleh Apple (iPhone XS, XS Max, dan XR) dan Google (Pixel 3 dan Pixel 3 XL).
Meski bukan perusahaan pertama yang menerapkan eSIM di ponsel, Apple memiliki dampak yang signifikan terhadap adopsi teknologi ini. Peluncuran iPhone XS, XS Max, dan XR membawa eSIM menjadi sorotan dan mendorong operator jaringan untuk mendukung teknologi tersebut dan menerapkan solusi mudah untuk memindahkan eSIM dari satu ponsel ke ponsel lainnya.
Saat ini, banyak perusahaan telepon lain seperti Samsung, Huawei, dan Motorola menawarkan dukungan eSIM pada model telepon tertentu. Operator jaringan di seluruh dunia juga memperluas layanan mereka dengan menyertakan dukungan eSIM, menjadikan teknologi ini semakin populer.
Bagaimana Anda memindahkan eSIM dari satu ponsel ke ponsel lainnya?
Untuk memindahkan eSIM dari satu ponsel ke ponsel lainnya, pastikan dulu ponsel baru tersebut mendukung eSIM. Tidak semua ponsel dilengkapi dengan teknologi ini.
Jika ponsel tempat Anda memiliki eSIM rusak atau hilang, yang harus Anda lakukan untuk mengaktifkan eSIM di ponsel lain adalah mengakses akun online Anda dengan operator seluler Anda. Sebagian besar operator menawarkan dukungan aplikasi online atau seluler untuk mengaktifkan atau menonaktifkan eSIM di ponsel.
Dalam kebanyakan kasus, penonaktifan dan aktivasi dilakukan secara online. Penonaktifan dilakukan dengan menghapus profil eSIM dari akun, dan untuk aktivasi diminta profil eSIM baru secara online. Banyak operator menghasilkan kode QR di akun, yang perlu Anda pindai dengan ponsel baru yang Anda pasang eSIM. Ponsel hanya perlu terhubung ke jaringan Wi-Fi (atau hotspot teman) agar bisa mendownload profil eSIM yang disediakan operator.
Operasi ini bisa dilakukan dari manapun Anda berada, termasuk jika Anda berada di luar negeri.
Keuntungan menggunakan eSIM, dibandingkan dengan SIM fisik
Ini mungkin terdengar sedikit aneh, namun keuntungan pertama adalah penggunaan eSIM dapat mengurangi konsumsi sumber daya dan emisi karbon yang terkait dengan produksi dan pengangkutan kartu SIM fisik. Di dunia yang polusinya semakin meningkat, saya menganggap aspek ini sebagai hal yang paling penting.
eSIM memberi Anda lebih banyak fleksibilitas pilihan operator seluler. Daripada terikat dengan operator tertentu, Anda dapat berpindah operator dengan mudah hanya dengan memperbarui profil eSIM Anda.
Seperti yang kami katakan di atas, pengguna tidak lagi harus repot mengganti kartu SIM secara fisik saat mengganti ponsel atau bepergian ke luar negeri. Mereka dapat mengaktifkan profil roaming internasional di eSIM tanpa harus mengunjungi operator lokal untuk membeli SIM fisik.
Jika ponsel dicuri, kartu SIM fisik dapat dengan mudah digunakan jika dimasukkan ke ponsel lain. eSIM dapat dilindungi dengan PIN atau tindakan keamanan lainnya, sehingga mempersulit seseorang untuk mengakses informasi pribadi Anda atau menggunakan kartu SIM tanpa izin pemiliknya.
Kesimpulannya, jika ponsel Anda memiliki dukungan eSIM, sekaranglah waktunya untuk mengaktifkan profil eSIM-nya dan membuang kartu SIM fisik.
