Widget ChatGPT untuk Layar Utama di Android
Di saat asisten virtual semakin banyak digunakan, OpenAI menghadirkan kemudahan baru bagi pengguna perangkat Android melalui widget ChatGPT. Melalui widget baru di layar beranda ini, pengguna dapat berinteraksi dengan ChatGPT melalui teks, suara, atau gambar untuk memulai percakapan atau meminta informasi.
Tahun lalu, OpenAI meluncurkan aplikasi ChatGPT miliknya sendiri untuk platform iOS dan Android, memfasilitasi percakapan dengan asisten virtual ini. Kini, orang dalam industri mengungkapkan bahwa ada rencana perbaikan signifikan yang berfokus pada penggunaan ChatGPT di ponsel pintar Android.
Menurut Mishaal Rahman, pakar teknologi Android yang dikutip The Verge, aplikasi ChatGPT dengan versi 1.2024.052 memperkenalkan widget ChatGPT baru berukuran 4 x 2. Widget ini menawarkan empat pintasan penting: teks, kamera, gambar, dan kueri suara, memungkinkan pengguna untuk mengakses fitur-fitur ini langsung dari layar beranda perangkat Android mereka. Namun masih belum jelas apakah widget ini juga akan tersedia untuk perangkat iOS.
Meskipun fitur baru tersebut belum dirilis secara resmi di Google Play Store dan tampaknya saat ini masih dalam tahap beta, para peminat masih dapat mengujinya dengan mengunduhnya secara terpisah.
Bagi mereka yang tertarik untuk mencoba widget ChatGPT baru untuk layar beranda Android, ada catatan penting: fitur tertentu, seperti kueri kamera dan pencarian gambar, hanya tersedia bagi pelanggan paket berbayar aplikasi ChatGPT, yang dikenal sebagai ChatGPT Plus. Dengan biaya bulanan sebesar $20, paket premium ini menawarkan akses umum ke ChatGPT bahkan selama masa sibuk, waktu respons lebih cepat, dan akses prioritas ke fitur dan peningkatan baru.
Terkait: ChatGPT untuk iPhone dan iPad
ChatGPT telah memantapkan dirinya sebagai pemain utama di arena asisten virtual, bersaing langsung dengan Gemini dari Google. Menariknya, ChatGPT sudah hadir di platform Android bahkan sebelum Gemini (sebelumnya Bard) muncul. Baru-baru ini, Google merilis aplikasi mandiri untuk Gemini. Namun, alat pencitraan AI Gemini baru-baru ini ditangguhkan karena masalah keakuratan representasi manusia.
